Blogger templates

Thursday, 20 March 2014

sinopsis fast and furious 1-6


Fast & Furious 



Sinopsis :

The Fast and Furious adalah serangkaian film aksi yang berpusat
pada balap jalanan ilegal dan perampokan. Diproduksi oleh Universal Studios, seri pertama diluncurkan pada tahun 2001 dengan angsuran pertama eponymous, yang sejak itu telah diikuti oleh Lima sekuel, dan dua film pendek yang mengikat ke seri.



The Fast and The Furious ini bercerita tentang seorang anggota LAPD yang ditugaskan untuk mengungkap kasus pencurian barang-barang elektronik. Kepolisian yang geram akhirnya memutuskan untuk mengutus seorang anggotanya untuk melakukan penyamaran. Brian O'Conner (Paul Walker) terpilih untuk melakukan tugas tersebut, karena latar belakang kepribadiannya dianggap sesuai dengan kehidupan para pencuri yang memang suka mengendarai kendaraan super cepat.

Paul pun mulai melakukan aksinya. Dengan bermodalkan sebuah mobil berkecepatan tinggi, Paul berhasil meyakinkan anggota gank balapan liar di Los Angeles. Ia pun akhirnya menjadi bagian dari anggota gank pimpinan Domenic Toretto (Vin Diesel).

Seiring dengan penyilidikan kasus tersebut, Paul pun dekat dengan adik sang pimpinan gank, Letty (Michelle Rodriguez). Hubungan yang
semakin erat dengan Dominic membuat Paul mulai meragukan keterlibatan pria ini, sementara sang atasan terus memberi tekanan supaya kasusnya cepat terungkap.


Fast & Furious 2



Sinopsis :

Film ini hasil buah karya sutradara muda bernama John Singleton. Menariknya, walau tidak dibintangi oleh aktor plontos Vin Diesel, film ini berhasil meraup 52,1 juta dolar hanya dalam tempo 3 hari pada pemutaran Minggu pertamanya. Film drama aksi ini merupakan gado-gado dari video game, detektif, kebut-kebutan dan dunia mafia yang meliputi bisnis narkoba di Miami. Secara keseluruhan film sangat hebat dan mengasyikkan untuk disimak.

Cerita berawal dari adanya seorang pemuda bernama Brian O'Conner (Paul Walker) yang hijrah dari Los Angeles karena tindakan ilegalnya di
jalanan dan ia pergi Miami dan mencari uang dengan cara ikut balapan mobil. Namun tindakan Brian itu diawasi ketat oleh Agent Monica Fuentes (Eva Mendes).

Akhirnya, Brian ditangkap dan membuat kesepakatan oleh agen Markham (James Remar) dan Bilkins (Thom Barry) untuk menyamar dan berusaha meringkus gembong obat bius Carter Verone (Cole Hauser) dengan imbalan catatan kejahatannya dihapus. Brian setuju tapi dia minta diberi kebebasan memilih rekannya.

Brian kembali ke rumahnya Barsto di Arizona, dimana dia mengajak teman lamanya Roman Pearce (Tyrese Gibson) untuk membantunya. Pearce pun setuju tapi Roman Pierce juga minta catatan kejahatannya dihapus. Dengan bantuan Monica, Brian bersama rekannya pun berusaha keras untuk menangkap Verone dengan membuktikan jaringan narkoba dan tindak kejahatan lainnya.


Fast & Furious Tokyo Drift




Sinopsis :

"The Fast and the Furious: Tokyo Drift" merupakan sebuah film action balapan liar ditahun 2006 yang disutradarai oleh Justin Lin. Dan film ini merupakan franchise Fast and the Furious ketiga yang dirilis di seluruh dunia pada tanggal 16 Juni 2006, dimana film tersebut menampilkan aksi pencurian dan balap mobil - mobil Asia di Amerika Utara yang pertama kali muncul pada tahun 2001 kemarin.

Mengedepankan aksi kebut-kebutan dan sederetan mobil-mobil modifikasi yang super cepat dan super mahal, film ini di luar dugaan sukses secara komersial bila dihitung dari raupan yang berhasil didulangnya. Maka, tidak mengherankan jika kemudian film arahan sutradara Rob Cohen itu beranak pinak, dan kini menjelma menjadi franchise film laris dengan raihan yang fantastis.

Alur Cerita, Sean Boswell (Lucas Black), terlibat dalam kecelakaan selama perlombaan balap mobil liar. Karena sering terlibat dan berurusan dengan hukum, ibunya (Lynda Boyd) memutuskan mengirim Sean ke Tokyo, Jepang, untuk tinggal bersama ayahnya, Mayor Boswell (Brian Goodman) yang ditempatkan sebagai petugas Angkatan Laut AS, agar tidak lagi berurusan dengan mobil.

Setelah tiba di rumah ayahnya di Tokyo, dia diperingatkan oleh ayahnya untuk tidak menimbulkan masalah, atau ia akan kembali ke Amerika Serikat untuk menjalani hari-harinya dengan hukum. Di sekolahnya yang baru, Sean bertemu dan berteman dengan Twinkie (Bow Wow), sesama warga Amerika. Twinkie lalu memperkenalkannya dengan dunia drifting.

Seanakhirnya berkonfrontasi dengan
keponakan dari bos yakuza lokal, Takashi (Brian Tee); yang dikenal sebagai DK (kependekan Drift King), karena mengobrol dengan pacarnya, Neela (Nathalie Kelley). DK pun menantang Sean untuk lomba Drift. Lue Han (Sung Kang) teman DK yang juga mitra bisnis DK, meminjamkan salah satu mobilnya untukSean, tapi Sean pun akhirnya kalah dengan mobilnya hancur total karena ia sama sekali belum tahu bagaimana menyetir drift.

Keesokan harinya, Han bertemu Sean setelah sekolah, dan Han mengatakan kepadanya, dia harus bekerja untuknya sebagai pembayaran atas kerusakan mobilnya. Han dan Sean menjadi sahabat, dan Han mengajarinya cara melakukan drift. Han melakukan ini karena Sean adalah satu-satunya orang yang tidak takut pada DK.



Fast & Furious 4



Sinopsis :

Diawali dengan aksi Dominic Toretto (Vin Diesel) dan kekasihnya Letty (Michelle Rodriguez) serta kawan-kawannya membajak truk bermuatan minyak. Sementara itu Dom terus menjadi buronan polisi. Tidak ingin teman-teman dan kekasihnya turut terlibat dengan masalahnya, akhirnya Dominic memutuskan untuk meninggalkan mereka.

Beberapa bulan berikutnya Dominic mendapat kabar bahwa kekasihnya telah dibunuh oleh Fenix (Laz Alonso), anak buah dari gembong narkoba, Arturo Braga (John Ortiz). Braga sendiri telah menjadi incaran kepolisian Amerika sejak lama, dan untuk menangkap Braga ditugaskanlah Brian O'Conner (Paul Walker) yang sekarang menjadi agen FBI.

Brian akhirnya bertemu dengan Dom yang juga mencari Braga untuk membalas dendam. Mereka berdua akhirnya bekerjasama menyusup ke dalam kelompok pembalap-pembalap anak buah Braga yang diberi tugas untuk mengantar narkoba.



Fast & Furious 5 

Sinopsis :

Aksi menegangkan selalu ditunjukkan diawal-awal cerita To Fast To Furious. Setelah Bang Vin Diesel (Toretto) dimasukkin penjara Brian and Friend langsung mengintai bus tahanan yang membawa Toretto. Toretto yang masih dendam pada Hernan Reyes karen pembunuhan cewenya mencoba mencari jejak Hernan dengan mencuri mobil selundupan yang berisi chip informasi tentang Hernan. Penculikan mobil itu di cium oleh polisi internasional Luke Hobbs (The Rock) dan mengejar Toretto sampai ke Rio, Brazil.

Agar misi terakhir Toretto selesai yaitu membalas dendam pada Hernan maka ia mengumpulkan anggota sesuai keahlian yang dibutuhkan. Nah pada bagian ini muncul semua pemain yang terlibat dari To Fast To Furious 1-4. Misi pertama dari Toretto cukup simpel yaitu melenyapkan semua uang yang dimiliki Hernan karena uang yang menjadi kekuatan dari si Hernan, tanpa uang Hernan tidak punya anggota atau anak buah dan bisnisnya bisa kacau.

Aksi Toretto dicium oleh Luke dan segera meringkus Toretto dengan teman-temannya saat akan menjalankan misi terakhir. Setelah meringkus dan akan mengirimkan Toretto, adiknya, dan Brian Uring- uringan ini diserang sama anak buah
Hernan yang ingin membunuh Toretto
dan ternyata yang terbunuh ialah teman-teman dari Luke. Ketika Luke hampir akan diekskusi oleh anggota dari Hernan. Toretto dan Brian membantu penyelesaikan anggota dari Luke. Dan pada misi Terakhir Luke bergabung dalam misi Toretto.

Mampukah Toretto menyelesaikan Hernan? Dan kemanakah seluruh uang dari Hernan? akankah Toretto masuk penjara lagi? Siapa yang memimpin balapan kali ini?




Fast & Furious 6 (2013)




Sinopsis :

Satu, dua, tiga, empat, lima, enam, jika kamu mengandaikan ini sebagai gigi mobil maka franchise balap- balapan paling kesohor di jagat raya ini sudah mencapai titik laju maksimumnya, tetapi coba tebak? Ia tidak pernah menunjukan tanda- tanda melambat, bahkan seri ke-7 nya pun sudah dikonfirmasi akan dibuat ketika seri ke enamnya ini akan dirilis dengan James Wan (Insidious) duduk di bangku sutradara menggantikan koleganya sesama Asia, Justin Lin yang sudah menggarap 4 seri terakhirnya.

Ya, Fast & Furious adalah franchise action langka yang semakin kuat di setiap seri terbarunya. Seri pertamanya langsung menggebrak dengan menghadirkan dunia balapan underground bersama parade mobil- mobil modifikasinya yang mentereng plus stunt dan cast yang keren meskipun naskahnya sendiri tidak terlalu Istimewa. Lalu seri keduanya terasa 'pincang' tanpa kehadiran Vin Diesel yang emoh untuk kembali dan meninggalkan seorang Paul Walker sendiri. Dan franchise ini kemudian berani memaksakan diri dalam seri ke tiganya; Tokyo Drift tanpa menampilkan satu cast pun dari seri pertamanya dan mempercayakan semuanya pada Lucas Black muda dan aksi drift yang berani, bisa ditebak, hasilnya mengecewakan meskipun box office-nya sendiri tergolong masih bagus.

Nah, di seri ke empatnya semuanya menjadi lebih baik, Diesel-Walker kembali termasuk pemain pendukung lama; Michelle Rodriguez dan Jordana Brewster, hingga kemudian diikuti oleh seri ke limanya, yang juga menjadi seri terbaik Fast & Furious. Jadi ada apa di seri terbarunya ini? Bukankah Toretto dan O'conner serta tim terbaiknya yang sudah kaya raya menyatakan pensiun setelah aksi 100 juta Dollar di Rio?

Ya, kenyataannya itu memang benar, tetapi kali ini bukan sekedar masalah uang. Kedatangan Diplomatic Security Service (DSS) Agen Luke Hobbs (Dwyne Johnson) beserta patner barunya, Riley (Gina Carano) di depan pintu rumah Dom dan mengusik ketenangan montir plontos itu dikarenakan Hobbs yang sudah putus asa meminta bantuan Dom bersama krunya untuk menghentikan sepak terjang mantan tentara khusus Inggris, Owen Shaw yang bolak balik sukses melakukan beberapa perampokan besar tanpa bisa tertangkap.

Tentu saja itu bukan urusan Dom tetapi ketika Hobbs memberikan sebuah bukti bahwa Letty (Michelle Rodriguez), bekas pacar Dom yang telah mati ternyata masih hidup dan menjadi bagian dari Shaw maka tentu saja ini menjadi berbeda. "Ini akan berbeda" seru Dom kepada krunya yang ia kumpulkan kembali.

Ya, meskipun pada dasarnya semuanya masih sama; car chase dashyat, adu jotos dan parade mobil keren yang siap memompa adrenalinmu sampai titik tertinggi, tetapi narasi dari penulis setianya Chris Morgan menjadi sedikit berbeda dari seri-seri sebelumnya. Fast & Furious 6 yang juga punya judul lain Fast Six dan Furious Six menjadi lebih personal karena tidak lagi melibatkan uang di ujung kejar-kejarannya yang kali ini sukses memporak porandakan London, terlebih di saat Dom dihadapkan pada 'hantu' Letty yang juga menandakan kembalinya Michelle Rodriguez setelah absen di Fast & Furious 5 (2011).

Intinya, Dom diharapkan membantu Hobbs untuk menangkap penjahat Inggris, imbalannya namanya beserta
anak buahnya akan dibersihkan dan ia akan mendapatkan Letty kembali. Ya, itu teorinya, tetapi karkater Owen Shaw yang dipernakan bakal calon Erik Draven baru, Luke Evans bukan karkater villain murahan seperti di seri-seri sebelumnya. Owen Shaw itu adalah kriminal cerdas yang setiap gerakanya selalu berada satu langkah di depan Dom dan kawan-kawan. Ada musuh tangguh yang membuat seri ini menjadi lebih menarik selain aksi kebut-kebutan berani tanpa otaknya yang kali ini bahkan sampai melibatkan tank dan pesawat besar dan porsi komedi yang kebanyakan keluar dari mulut lancang Tyrese Gibson untuk mendinginkan suasana.

Di sisi lain Morgan dengan lihai juga berhasil memberikan benang merah untuk menyambungkan ceritanya dengan seri-seri sebelumnya, terlebih benang merah untuk seri kedepannya yang ia sambungkan dengan kejadian di Tokyo Drift pada akhir ceritanya nanti bersama kejutan besar di post credit-nya.Dan bonus buat para penonton Indonesia tentu saja kehadiran Sersan Jaka, Joe Taslim yang melakukan debut internasionalnya sebagai salah satu kru Shaw yang mematikan.

Skalanya mungkin dinaikan menjadi lebih besar dari pendahulunya, tetapi meskipun kali ini melibatkan narasi personal, catfight seru antara Gina Carano dan Michelle Rodriguez, tank besar yang menggilas banyak mobil bak kerupuk atau kejar-kejaran dengan pesawat di landasan terpanjang di dunia, tetap saja secara keseluruhan keasikan level Fast & Furious 6 masih sedikit berada di bawah seri terdahulunya. Ya, sulit untuk menandingi keasikan lepas tanpa beban personal yang sudah dibuat Lin di seri ke limanya, dan momen puncak yang melibatkan brankas besar yang sukses menghancurkan separuh kota Rio itu memang belum ada tandingannya.


http://kevinsumarna07.blogspot.com/
0 Komentar di Blogger
Silahkan Berkomentar Melalui Akun Facebook Anda
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda

Post a Comment